Motivasi Awal Tahun Untuk Para Microstocker Dari Pemain Lama

FIAN PANIC - Motivasi Awal Tahun Untuk Para Microstocker Dari Pemain Lama

#Copas dari grup FB akun Rudolf Iskandar
#Motivasi Awal Tahun Untuk Para Microstocker Dari Pemain Lama

Catatan#perjalanan#microstock#1

Salam para microstocker semuanya, ini hanya sebuah catatan perjalanan saya selama berada di dunia microstock, bukan bermaksud untuk menggurui atau “sok tau”, hanya sekedar sharing pengalaman dan pikiran pribadi selama saya bergelut di dunia microstock.

Saya mengetahui microstock sejak tahun 2008, pada saat itu ada seseorang yg email ke saya menawarkan sebuah informasi untuk bagaimana cara bergabung di microstock, singkat cerita saya langsung research untuk mengetahui lebih dalam apa itu microstock, setelah saya tahu lebih detail, saya tertarik dengan pasive income yang ditawarkan oleh microstock. Agency pertama yang saya coba daftar adalah crestock. Saat itu saya hanya meng-upload 10 gambar. Selama sehari, seminggu….sebulan saya terus mengecek apakah ada penjualan, ternyata hasilnya nol, karena memang cuma iseng, saya tidak lagi tertarik dengan microstock, saya menganggap microstock ini sama seperti bisnis online lain hanya manis dimulut dan janji kosong. Sampai 2 tahun, karena kesibukan lain saya melupakan yang namanya microstock.

Pada suatu saat… di tahun 2010, sebuah agency macrostock (bukan microstock) ternama, Getty Images, presentasi ke kantor saya yang bergerak di bidang branding. Mereka datang untuk menawarkan image bank mereka yang dapat di download langsung dengan mudah via website untuk digunakan oleh agency2 seperti kami (branding, advertising, majalah, dll). Saat itu mereka juga memperkenalkan agency microstock mereka yg merupakan anak perusahaan yaitu istockphoto, mereka menjelaskan bahwa di microstock, image dapat digunakan dengan harga lebih murah dan lebih banyak pilihan dari macrostock tetapi kekurangannya, tidak exclusive seperti macro, sehingga bila kami menggunakan sebuah image kemungkinan image tersebut dapat digunakan juga oleh agency atau pihak lain.

Saya menangkap intinya sekarang semua bisnis beralih ke start-up company, apapun bentuknya, dari image bank yg pada tahun 90an masih menggunakan katalog tebal yang beratnya minta ampun, sampai ke e-commerce dan sekarang ojek….semuanya start-up. 10 tahun terakhir ini start-up memang lagi me-roket. Dengan start-up apapun menjadi lebih mudah dan dapat menjangkau konsumen lebih luas bahkan membuka pintu global. Saya berpikir… dengan start-up semua orang bisa menjadi entrepreneur, dengan terbukanya pintu International bisnis ini sangat menjanjikan. Saya harus ikutan naik ke roket start-up dengan skill yg saya punya kalau tidak mau ketinggalan di bawah. Hmm… sayakan sudah ada tiket masuknya 2 tahun lalu?

Saya jadi teringat kembali dengan microstock, dan coba membuka agency crestock yg saya daftar 2 tahun lalu yang username dan passwordnya pun saya lupa sehingga harus meng-contact admin crestock. Singkatnya, ketika saya masuk ke situs tersebut saya terkejut, senang girang semuanya bercampur…. Tertulis di earning saya $40 sekian sen, waaah… dengan 10 images selama 2 thn saya mendapatkan segitu, bagaimana kalau 100 images, 1,000 images atau bahkan 10,000 images? Ini bukan bisnis hoax atau scam yg seperti saya pikirkan sebelumnya, ini bukan bisnis main-main pikir saya, kalau saya iseng hasilnyapun ngisengin saya… kalau saya serius?

4 Tahapan Microstockers

Berdasarkan pengalaman prbadi, saya berkesimpulan ada 4 tahap yang dilalui microstocker.

Tahap#1 Iseng
Tahap ketika microstocker mencoba-coba di dunia microstock. Biasanya pada tahap ini cuma iseng dan mencoba. Kalau tidak mampu melewati tahap ini, biasanya akan patah arang di bulan ke 2 atau ke 3, disebabkan oleh pemikiran: “Gilee gue bikin cape2 hasilnya cuma 25 cent… kapan gue kaya nya, cape ah… males!. Goodbye….” Saya sendiri pernah di tahap ini, cuma saya tidak patah arang.

Tahap#2 hobby & side job
Tahap ketika microstocker menganggap microstock sebagai hobi dan side job. Image yang di upload berdasarkan idealis mereka. Dikerjakan saat iseng dan waktu luang: “Daripada photo atau image gue simpan di hard disk mendingan dijual online, dapet $200-$300/bulan….lumayan duit extra buat beli tools baru atau ngopi di cafe”.

Tahap#3 profession
Sudah menganggap microstock sebagai profesi fulltime. Microstocker di tahap ini sudah lebih serius menjalankan bisnis ini, karena merupakan penghasilan utama. Mereka sudah menentukan target, konsep dan eksekusi yang mereka kehendaki, sudah lebih banyak melakukan research terhadap konsumen. Penghasilannyapun sudah menjanjikan… $2,000 - $30,000. Contohnya yang saya tahu Kirsty Pargerter seorang vector artist dari Inggris (search google kalau mau tahu lebih banyak)

Tahap#4 Industry
Di tahap ini microstocker sudah menganggap microstock sebagai industri, mereka sudah mempekerjakan karyawan dan mempunyai badan usaha. Contohnya macrovector perusahaan dari singapore yg sekarang merupakan top #1 di shutterstock. Untuk photography yang saya tahu adalah Yuri Arcurs berkebangsaan Denmark (bagi yg belum tahu Yuri, bisa search di google atau wikipedia). Yuri merupakan salah satu contributor awal dan dapat dikatakan dewanya microstock. Bergabung pada tahun 2007 dan pada tahun 2009 di usia yg masih muda sudah mendapatkan earning USD 3,000,000 per tahun, dan pada tahun 2012 menembus USD 10,000,000 per tahun... boombastic! Bayangkan 10M lebih perbulan…. Itu kira2 kalau ada yg bertanya berapa yg bisa kita dapatkan di industri ini. Sekarang Yuri sudah tidak menjadi contributor microstock dikarenakan kekecewaannya pada agency2 microstock yg sangat bersaing sehingga mengorbankan contributor dalam segi earning, Yuri sekarang menjadi contributor exclusive di macrostock, Getty Images dengan penghasilan 3x lipat dari microstock.

Mimpi?

Saya berkesimpulan microstock bukan bisnis mimpi, walaupun sekarang persaingan lebih ketat, tetapi ini bukan mimpi. Contoh dari Yuri Arcurs yg dapat mencapai 10M lebih per bulan bukan mimpi, jangan pernah mengatakan mimpi kalau anda bangun dan action, kalau anda tetap tidur itu baru namanya mimpi. Tetap semangat!

Note:
Sorry kalau tulisannya kepanjangan, kalau tidak bosan, pada kesempatan lain saya akan berbagi catatan saya lagi, kalau ada comment dari teman2 microstocker, mohon maaf bila saya lama atau tidak reply bukannya saya sombong, tetapi saya jarang menggunakan social media, buka facebook saja bisa 1 bahkan 3 bulan sekali. Harap maklum

Keyword Terkait:
cara menjadi kontributor shutterstock, cara upload di shutterstock, cara daftar shutterstock tanpa paspor, cara menjadi kontributor istockphoto, forum microstock indonesia, cara mendapatkan uang di shutterstock, penghasilan dari shutterstock, bisnis microstock,